Jumat, 17 Desember 2021

Sajak

Untukmu yang selalu kurindu

kutitipkan rasa kepada semilir angin mendung sore ini
hanya bisa merapal doa
semoga selalu bahagia

entah mengapa
mungkin sudah kesekian kali
pada tiap pertemuan
bukanlah menyudahi kerinduan
namun menjadi semakin dalam

bagimu mungkin bukan apa-apa
bagiku rindu ini sedalam sumur 
yang semakin diisi, semakin dalam pula sumur kerinduan yang tertuang

hanya bisa pasrah
kepada Sang Maha

Surabaya, 17 Desember 2021

Sajak

Rindu terdekat namun tak bisa menggapai
adalah rindu yang terberat
di sisi lain, masi harus belajar memendamnya dengan sangat amat rapih

sama halnya dengan kecemburuan yang membara membakar hati
untuk apa...
hanya membuat sedih rasa
untuk meleburnya, butuh kesabaran kuat

Tak salah jika Beliau berpesan,
"kuatkan sabarmu, kuatkan syukurmu, kuatkan ridhomu"
Termasuk didalamnya rasa-rasa itu

Kembalilah seperti awal, ingat bahwa kau bukan siapa dan bukan apapun baginya...
Tak pantaslah kau berharap perhatian lebih...

Bersyukurlah untuk kebhahagiaannya
Ingat itu...
Meski tertatih-tatih melihat kenyataan yang ada didepan mata
Memang fakta tak bisa dipungkiri

Takdir sudah berjalan sesuai rencanaNya
Karena rencanaNya adalah yang terbaik
Mau tak mau, sadar tak sadar, harus menerima dengan hati selapang-lapang nya...

Dan pada akhirnya, kau harus menemukan sendiri kebahagiaanmu...


Surabaya, 17 Desember 2021
Pembukaan Istighosah As-Shafa