Seiring senja menemani dalam kain putih
Senyuman manis tersungging dalan redupnya hati
Senyawa dengan kerinduan yang terpendam rapih dalam diri
Maafkan jika terlalu lancang dalam mendoa
Pada satir putih, hati bergejolak
Hanya bisa memberi hadiah terindah seiring bertambahnya usia
Semoga kau masih mengingatnya...
Janji seorang sahabat tentang 19 tahun mendatang
Tepat diumur 40, semoga segala doa yang dilangitkan tercapai
Doa terbaik untuk cita-cita luhurmu...
Semoga dan semoga termaktub dengan indah pada saatnya kelak...
Doa terindah untuk yang teristimewa dihati
Manakala berusaha mendekat, maka akan semakin jauh
Begitu pula sebaliknya, ketika berusaha menjauh agak tak menyakiti hati, maka akan didekatkan sedekat-dekatnya bagai dua ujung panah yang dilengkungkan atau bahkan lebih dekat...
Tak ada yang tau rencanaNya selembut apa akan diukir...
Namun saat ini, adalah saat kesabaran sedang diuji...
Sabar atas cinta yang diberi...
Sabar atas rindu yang dikaruniai...
Ketika celengan rindu telah pecah dan meluap membanjiri rongga dada, maka biarlah nak... biarkan saja...
Bukan tanpa sebab seringnya kami menangis, mungkin karena pecahan rindu yang tak kunjung tersusun rapih pada tempatnya semula...
Dan percayalah, akan kami langitkan namamu dalam doa hingga nafas terakhir di alam ini...
Salam rindu dari kami yang tak kunjung usai...
Tertanda,
Sang Kekasih
#SulukMuharram1443H
#13Agustus2021
#SelamatBerusia21
#SemogaBertambahBijak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar