Tiada yang kusuka di malam hari
Karena selalu
Disetiap penghujung sore menjelang magrib
Tak lain dan tak bukan
Bayangmu terngiang
Sedang apa dikau disana
Baik baik kah
Atau sedang menghadapi kemelut hidup
Ah sudahlah
Lagi-lagi semburat sendu menemani
Tak kenal waktu tak kenal tempat
Tak faham sebenarnya rasa
Senang ataupun susah
Dimanapun, kapanpun, dan dalam keadaan bagaimanapun, tak oernah alpha bayanganmu memenuhi kepala,
Sang Mahaguru berkata
"Jika kamu sedang bahagia dan teringat seseorang artinya kamu mencintai orang itu.
Jika kamu bersedih dan teringat seseorang artinya orang itu mencintaimu"
Tak tau lagi apa yang mau dikata
Hadirmu dalam hidup adalah salah satu nikmat yang indah
Representasi Guru dalam diri seorang murid
Sebaliknya,
Hadirku dalam hidupmu
Adalah sebuah kesalahan mungkin
Kesalahan yang ada padaku terhadapmu
Kesalahan yang menjadikanmu jauh dariNya
Doa dalam hati senantiasa terapal untuk segala kebaikan dunia akhirat padamu
Apakah masaku sudah habis?
Entah,
Siap atau tidak, harus tetap tegar
Meski ada luka yang takkan pernah sembuh mungkin, semoga saja tidak
Berusaha sembunyi dalam senyuman lebar adalah tugas terberat
Dikala rindu sedang menggeliat parah menggerogoti relung-relung hati
Sungguh, tak berani mengungkapkan dalamnya isi hati
Cukup disimpan rapi dengan segala kekalutannya
Cukup ditemani air mata yang terus mengalir dikala rindu sedang menguat
Terimakasi untuk segala kebaikan di penghujung Ramadhan tahun ini
Salam sayang yang tak pernah hilang
Dari kami pengagum sejatimu
29 Ramadhan 1443 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar