Ahad Karim, 04 April 2021
Sebelum mengkaji Kitab Murabbī Rūhinā Sidi Syaikh Mohammad Nizam Asshafa menerangkan rahasia dibalik bacaan induk Al-Qur'an surat Al-Fatihah sebagaimana yang sering beliau sampaikan ketika membuka setiap kajian dengan kalimat:
عسى الله بها أن يفتح قلوبنا فتوح العارفين، ويجعلنا من السالكين العاشقين الربَّانيين
Setiap kali membaca Al-Fatihah tersirat permohonan sesuai yang terbesit didalam hati pembacanya yang disederhanakan ke dalam 3 permohonan utama.
Semoga dengan membaca Al-Fatihah hati kita terbuka sebagaimana hati kaum 'Arif billah yang senantiasa menangkap pesan-pesan Allah dalam setiap saat karena berada dalam frekuensi ilahi.
1. Permohonan agar dimasukkan golongan Salikin (hamba yang aktivitasnya belajar meraih Ridla).
2. Permohonan agar dimasukkan golongan 'Asyiqin/ Pecinta Sejati (hamba yang beraktivitas dengan aktivitas pecinta yang berusaha agar dicintai oleh kekasihnya karena telah selesai belajar ridla).
3. Permohonan agar dimasukkan golongan Rabbaniyyin (hamba yang telah diterima ridlanya sehingga memerankan peran Tuhan di Alam semesta yang termanifestasikan ke dalam asma-asma indah Allah).
Permohonan utama tersebut ini merupakan esensi doa yang diajarkan Allah dalam Al-Qur'an:
... واجعلنا من الذين يستمعون القول فيتبعون أحسنه
"semoga Engkau berkenan menjadikan kami termasuk golongan hamba yang mampu menangkap pesan-pesan Allah dan merefleksikannya."
Syaikh Abdul Ghani (pensyarah kitab Tajalliyat) pada bab pertama langsung menerangkan HARI SABTU yang merupakan hari ke-7 (hari setelah menyelesaikan penciptaan).
Pada hari-hari sebelumnya Allah menciptaka semesta beserta isinya.
1. Hari ke-1 (Ahad)
Penciptaan langit dan bumi (alam semesta).
2. Hari ke-2 (Isnain)
Penciptaan matahari dan bulan (tata surya/ isi alam semesta).
3. Hari ke-3 (Tsulasa)
Penciptaan hayawan dan binatang piaraan.
4. Hari ke-4 (Rabi'ah)
Penciptaan lautan dan sungai.
5. Hari ke-5 (Khamsah)
Penciptaan surga dan neraka.
6. Hari ke-6 (Jum'at/ Sittah)
Penciptaan Adam dan Hawa (manusia).
7. Hari ke-7 (Sab'atu)
Penyempurnaan penciptaan (yaum inqitha').
Hikmah dibalik penyajian "Hari Sabtu - Hari ke-7" ini adalah isyarat bahwa aktivitas yang tersisa tinggallah "berlari cepat" menuju Allah.
Original link :
https://www.facebook.com/groups/1571941206425125/permalink/2984152005204031/?sfnsn=wiwspmo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar