Teruntuk Kaum Adam....

Menulis lagi...
Kali ini, teruntuk para kaum Adam yang dirundung gelisah karena patah hati....

Yah, memang benarlah tidak ada yang sempurna di dunia ini apalagi seorang manusia. Pasti disela-sela ke sempurnaannya *dimata orang* pasti ada sepercik keburukan yang dia miliki...

Teruntuk kalian para kaum adam... Ketika patah hati melanda diri, pelampiasan paling tepat adalah pada "SESUATU" bukanlah pada "SESEORANG"... Karena hati kalian itu masih labil... Apalagi sampai menjalin hubungan yang berkualitas dengan seorang kaum hawa, yang pada akhirnya ketika kau kembali pada kesenanganmu yang dulu, kau campakkan dengan semena-mena para kaum hawa yang menjadi pelampiasanmu itu...

Aaah... Apa kalian tak tau? Yang sebenarnya mencintai kalian dengan tulus itu adalah para kaum hawa yang kalian campakkan... Namun, ya sudahlah... Semoga kalian para kaum adam menyadari itu semua... Dan tidak berlaku semena-mena terhadap kami, para kaum hawa...

Wahai kaum adam... Kegelisahan kalian tak kan pernah usai jika kalian tidak bisa menghormati para kaum hawa. Karena dengan begitu, sama saja kalian tidak hormat pada sang Ibunda tercinta...

Finnally.... Semoga kalian yang membaca ini tidak termasuk kriteria orang yang tersebut diatas...

*renungan malam ketika menunggu hujan* 30/11/2012

Ma Khotoro fii Qolb --> 2

Sekali lagi... Untuk kesekian kalinya dihadapkan pada masalah yang sama di masa lalu (walau hanya beberapa bulan)...

Adalah susah, ketika hati ini diredung perasaan dilema yang tak menentu.. Antara sahabat dan orang yang tersanyang... Dan ketika perasaan itu muncul... Allahu Akbar! Hanya kata-kata itulah yang senantiasa terucap di lidah ini... Tak kuasa untuk berucap kecuali untuk bertasbih pada-Nya.

Dan untuk kesekian kalinya pula, tubuh tertunduk lesu di alam luas ini.. "Ya Rabb.. Kuatkanlah hambaMu yang lemah ini, dan berikan yang terbaik pada diri ini... Dan mohon jagalah hati ini agar senantiasa mencintaiMu sepenuh hati..."

Hmmm... Sebenarnya  hanya menginginkan  seseorang yang akan senantiasa menyayangi dan mencintai diri ini dengan segala kelemahan dengan sepenuh hati...

Bukan dengan godaan dan harapan sebegitu besar, namun hasilnya nol... Atau sekedar "Joke" semata... Ya Rabb.. Hindarkan hambaMu ini dari "Joke" yang berlebihan... Apalagi jika menyangkut masalah HATI... (ʃ˘̩̩̩_˘̩̩̩ƪ)

Subhanalloh, benar-benar sakit rasanya ketika sudah terjatuh kedalam jurang yang sama untuk kesekian kalinya... (⌣́_⌣̀)

Ma Khotoro fi Qolb --> 1

Ya Rabb... Tak kuasa air mata ini mengalir, demi hati yang gundah gulana menahan sesak didada...

Apa maksud dari semua ini sebenarnya, sebuah cobaan dari-Mu kah? Ato sebuah pertanda?

Ya Rabb... Ampunilah dosa hambaMu ini yang telah memiliki hati kotor, dan tak mencintaiMu sepenuh jiwa... Ajarilah aq untuk berzuhud kepadamu Ya Rabb... Dengan tidak meninggalkan seluruh kewajibanku di dunia ini...

Untuk menyayangi orang tua, serta mencintai seseorang belahan jiwa yang akan Engkau persembahkan kepadaku kelak...

Robbighfirlii wa lii wa lidayya war hamhuma kamaa robbayaani soghiro..
Robbana hablana min azwajina wa dzurriyatina qurrota 'ayun maj'alna lil muttaqina imaman...

Aamiin..

First Adventure (part 2)

Yess.... Malang.. I'm comiiiing....

First --> Stasiun Kota

Perasaan senang, spechless, Wow, dll.. Cambur baur jadi satu... Hmmm... Setelah perpisahan dengan mas-mas *Unyu* dari Jogja yg ketemu di kereta itu... Akhirnya kita (Trio kwek-kwek ato Powerpuffgirls) disambit Papah Fa  dengan suka cita di gerbang Stasiun Malang kota, dan ternyata #alamaaaaak baek banget si papah ngerelain 2 tmennya bwat jadi ojek yg nganterin kita kmana-mana... Hehehe

Dari stasiun kota langsung capcus ke tempat ngopi di daerah Sukun *deket rumah Acol*. Disana kita ketemuan sama Acol, Teja, Rere, DePe, plus datu lagi orang Special yang datang dari Surabaya (motoran) adalah mas David. Dan gak beberapa lama, akhirnya kita pamit balik duluan ke kontrakan kakaknya mpuss...

Kamis, 15 November 2012

Bangun pagi sinar mentari hangati hati... Dengan ditemani lagu Tony Q, kita jalan kaki dari kontrakan kakaknya mpuss *daerah unmer* than, ngangkot dari Plasa Dieng --> Splindid --> diteruskan jalan *lagi* ke Stasiun Kota...
Karena kita kelaparan *sangat* akhirnya setelah memainkan mata bwat cari warung sepi (sekalian bwat nongkrong) dan ketemu..

Pagi itu kita nyambut para Renjers dari Jogja, Bandung,  and Mamahkota yang mau nge-trip ke Semeru and Bromo... Yap, dari list renjer *yang saya tau* Bandung: Kang Andi, Kang Oni, teteh Nadia, mas Dian. Jogja: mbak Kiki. Mamakota: Bang Ain, Teguh, Kukuh, Ubay, Lili..
Setelah cipika-cipiki plus poto-poto keluarga kita berpisah.. Ada yg nyemeru dan ada yg mBromo... Hehehe

Dan, kisah selanjutnya dimulai darisini...

Setelah mengantar kepergian mereka yang ke Semeru, kita (bang ain, teguh, kukuh, papah fa, mpuss, nida, dan aku) Jalan kaki ria keliling kota malang.... Pertama ke Alun-alun kota... Disana kita numpang maen UNO, sampe ada bapak-bapak yg ngingetin "ojo sampe peteng", maksudnya itu kalo maen kartu jangan sampe malem... Duuh... Dan terkabullah perkataan bapak itu... Setelah beberapa kali maen, ternyata hujan turun, akhirnya kita move to Mc D dan lanjut maen lagii.... Hihihi
Ketika jam menunjukkan Pk. 16.00 kita bersiap capcus lagi ke Stasiun kota bwat persiapan brangkat ke Bromo... Dengan transportasi angkot stasiun kota - tumpang (Rp 60.000) max. 13 org.

Second --> Tumpang

Sekitar Pk 18.00 sampailah kita di tumpang, tepatnya di rumah Pak Laman *kata papah, langganannya para renjer* #promosi :p
Trus leyeh-leyeh bentar, plus mandi-mandi, solat magrib + isya', dan tidur *sejenak*.

Pk 01.15 dini hari, kita berangkat dari Tumpang ke bromo dengan mengendarai Jeep milik Pak Laman, dan.... Subhanalloh... Maha Suci Alloh Tuhan Semesta Alam.... Jujur, ketika di perjalanan besyukur langit malam itu cerah sehingga kita dengan leluasa melihat bintang-bintang berkilau di Langit Tumpang... Allahu Akbar.. Hanya kata itu yang dapat terucap dari mulut ini ketika ternganga melihat keindahan alam semesta dimalam hari... Meski gak paham tentang dunia perbintangan, yang terpenting adalah kesyukuran atas penglihatan yang telah diberikan YME kepada kita, sehingga dapat melihat sekelumit kekuasaanNya...

Pk 03.00 sampailah kita pada Penanjakan 1 Bromo, dan setelah kita bertanya-tanya, salah satunya menanyakan tentang adzan.. Ternyata baru sadar kalau di sekitar BTS (Bromo-Tengger-Semeru) itu penduduknya Hindu semua... Yaaa... Sekali lagi bangga atas bumi Indonesia yang memiliki berbagai macam suku bangsa, budaya, dan agama.

Yap, stelah asyik berfoto ria  di penanjakan 1 yang semakin siang semakin ramai pengunjung...*walaupun si Kukuh agak dongkol gara-gara udah bawa kamera tapi bang Ain gak bawa memori, hehehe... Tapi tak apalah, tetep hepi koq :p*Akhirnya kita turun ke Gunung Batok disekitar Pasir berbisik.... Dan ternyata disela-sela pasir lembut nan elok trsebut, terdapat ranjau-ranjau yang masi anget... Alias modol kuda #yeeeeks
Tapi, tetep aja kita enjoy jalan kaki ria.. Kan bareng-bareng, makax seneng... :D

Hahaha..... Sampai disini dulu yaaa... kisah di Bromo plus Batok's Mountain

Next Adventure.... --> @Jogjekardah ^_^

First Adveture (part 1)

Bismillahirrahmanirrahim....
Awal petualangan kali ini... dimulai dari ketidaksengajaan yang berdampak pada kesyukuran... ^_^

first time... jadwal long wiken ini sebenaernya mau muncak ke Semeru.. izin udah dapet (dengan segala daya dan upaya ) Huft.. sumpah.. susah bangeet... tapi apalah daya, ternyata Allah berkehendak lain... dan doa ayah kali ini benar-benar terkabul. Walopun dengan sangat berat hati men-cancel-kan diri bwat nyemeru... Yap, tak apalah.. toh banyak hikmah yang saya ambil dari Petualanganku kali ini.

Rabu,14 November 2012

Pagi hari, pas baca wassap ternyata ada yang lagi terdampar di Gubeng, yap akhirnya kuputuskan bwat nemenin tuh bocah *sebut aja Si DePe*. Nah, darisitulah tercetus ide gila, berangkat ke malang pas hari itu juga. Dan akhirnya pas nganter si depe ke pintu masuk, sekalian aja tuh nanya mbak-mbak penjaga loket apa masih ada tiket bwat nanti sore? Ternyata jawaban si mbak, "Tiket Penataran sore habis, tinggal Malem itupun berdiri." Dan tanpa pikir panjang lagi langsung beli aja tuh 3 tiket berdiri.

Hmm.. setelah persiapan pendek dengan segala macam  keributannya di rumah. Akhirnya aku siap untuk menerjang petualangan ini. Yes, i'm ready now!! Trio Kwek-Kwek udah nyampe stasiun Wonokromo dengan barang bawaannya masing-masing plus tenda *bikin mupeng* titipan mas Al  bwat Teja dkk yang mau nyemeru. Ah, sudahlah.. berbuat baik kepada temen sendiri itu kan berpahala, walopun sedikit nyesek dalam hati gara-gara gak jadi nyemeru.

Tapi, ada se-upil cerita lucu pas di stasiun Wonokromo, kala itu kita sudah siap menunggu kedatangan kereta Penataran tujuan Surabaya-Malang. Tiba-tiba satpam stasiun datengin kita dengan raut muka *agak* aneh trus nanya, "Jam segini mau kmana dek??". Sontak, kita kaget setengah mati... dikirain gak ada kereta yg berhenti di Wonokromo lagi stelah jam segitu... Dan dengan nyante, tuh satpam ketawa-ketiwi setelah ngerjain kita abis-abisan. --' #kutukupret

Alhamdulillah, akhirnya si Penataran datang juga dan tanpa pikir panjang *lagi* langsung aja naek.. Padahal kata penjaga stasiunnya (gatau apa sebutannya) "nanti aja dek naeknya, kan keretanya balik lagi".. Hehehe, maap deh pak, daripada kita dikerjain lagi sama om-om satpam genit. Mending langsung naek aja.. Dan ternyata, pas di Gubeng kita dipertemukan sama sekelompok mas-mas *unyu* dari Jogja dan sekitarnya yang mau nyemeru *lagi* .... Yap, tak apalah kutitipkan salamku untuk kesekian kalinya kepada Sang Mahameru kali ini lewat mas-mas itu.

Dan sekian perjalananku di kereta.. Next, dilanjut besok...

Yap, hikmah kali ini adalah berbuat baiklah kamu kepada sesamamu walaupun masi ada sesak dalam hati, tapi semua ikhlaskanlah semua sesak itu nisacaya Allah akan membalas 1000x lebih indah atas keikhlasanmu itu...
Photo --> "Merenung dipinggir pintu kereta" :p

With: Intan Puspakirana & Nadine el-Haq