Rabu, 24 Juli 2013

Pukat

-Bagai batang kayu dipakukan ke bumi. Dibawah ribuan bulir air hujan, berlatarkan panggung serabut kilat yang mengukir langit, dan diiringi irama gemeretuk musik guntur. Di sana masih ada yang berdiri membeku. Dia seperti baru saja melihat putri kayangan. Hatinya tertikam sudah... Jatuh cinta pada pandangan pertama.
-Kalau kalian ingin menjadi penulis yang baik, maka caranya sederhana saja, mulailah ditulis, ditulis, dan ditulis. Kalian tidak akan pernah menjadi penulis yang hebat dengan hanya tau cara menulis, tahu teori-teorinya, tapi kalian tidak pernah melakukannya.
-Shio Kambing = suka pamer, bukan pemaaf yang baik, dan biasanya seorang pendendam
-Kitalah yang paling tau seperti apa kita ini, sepanjang kita jujur terhadap diri sendiri. Sepanjang kita terbuka dengan pendapat orang lain, mau mendapatkan masukan dan punya sedikit selera humor, *menertawakan diri-sendiri*
-Semakin lama kau mendendam, tidak mau saling memaafkan, maka hatimu semakin hitam, tidak mau mendengar nasehat, tidak terbuka lagi.
-Orang-orang yang bersungguh-sungguh jujur, menjaga kehormatannya, dan selalu berbuat baik kepada orang lain, maka meski hidupnya tetap sedrhana, tetap terlihat biasa-biasa saja, maka dia sejatinya telah menggenggam seluruh kebahagiaan dunia.
-Waktu adalah segalanya, tidak ada yang memilikinya, tidak ada yang bisa meminjamkannya. Dan cara menghabiskan waktu yang baik tanpa beban dan tanpa keluhan adalah dengan berfikir, bekerja keras, dan bermain.
-Beratus kisah tentang putri jelita, tidak akan berhenti hingga kiamat nanti. Berjuta wanita hendak terlihat cantik, tidak akan pernah sadar hingga ketuaan datang tidak tertahankan.
-Kenapa kebanyakan orang menganggap kecantikan seorang perempuan lebih penting dibandingkan perangai yang baik? Karena di dunia ini, lelaki bodoh jumlahnya lebih banyak dibanding lelaki buta.
-Langit tinggi bagai dinding, lembah luas ibarat mangkok, hutan menghijau seperti zamrud, sungai mengalir ibarat naga, tak terbilang kekayaan kampung ini. Sungguh tak terbilang. Maka yang manakah harta karun paling berharganya?
-Dalam banyak hal, sebuah pertanyaan yg tepat jauh lebih penting dibandingkan sebuah jawaban yg sempurna.
-Tidak ada orang-tua yg berniat jahat ke anakx sendiri. Bahkan seekor macan buas sekalipun.
-Pasar misalnya, jika kau masih memahami pasar sebgai tempat jual-beli. Untung-rugi. Mahal-murah. Kau takkan memahmi pasar sebagai bagian dari kehidupan kita, tempat untuk berbuat kebaikan, menebalkan rasa jujur dan prasangka baik.
-Jual beli itu dihalalkan. Siapa yang menjual dengan baik, memberikan barang yang benar, tanpa menipu, senang hati melebihkan timbangan, memberi bonus tambahan, niscaya dia mendapatkan keuntungan yang berlipat-lipat.
-Rasa senang yang muncul dari proses kebaikan itu tidak bisa dibeli dengan uang segunung!
- Barang siapa yang membeli dengan santun, ringan hati melebihkan bayaran, tidak selalu menawar, niscaya bukan hanya barang itu yang berhasil dia beli, dia juga sejatinya telah mendapatkan harga yang lebih murah.
- Bagaimana akan mendapatkan harga yang lebih murah kalau tidak ditawar? Itu bisa terjadi jika pedagang sudah datang dengan pemahaman yang baik, menjual dengan harga yang baik, tidak menipu. Maka buat apa lagi pembeli menawar?
- Ada banyak kebaikan-kebaikan kecil yang hilang satu-per satu dalam hidup ini. Apalagi kebaikan-kebaikan yang lebih besar.
- "Duku!! duku!! Makan satu membuat tidak lekas marah... Makan dua jadi lebih sabar... Makan tiga insya Allah disayang semua...
- Lubang pembuangan terkotor di dunia adalah mulut kita. Mulut kitalah yang setiap hari mengeluarkan bau paling memualkan, mulut kitalah yang tega mengunyah bangkai, mulut kitalah yang menelan lantas memuntahkan kotoran busuk... Andaikata kita bisa menjaganya, tetapi kebanyakan dari kita tidak bisa menghindari mulut mengeluarkan sampah-sampah tidak berguna, meski tidak bau dan tidak mengganggu. Tetap saja mengeluarkan ucapan mubadzir, perkataan sia-sia. Apalagi yang sama skali tidak bisa menjaganya. Sungguh itulah lubang pembuangan terkotor di dunia...
- Pembakaran yang baik akan membuat tanah matang dengan unsur hara yang kaya akan abu.
- Di atas dunia ini kita hanya takut atas dua hal. Takut pada Allah dan merendahkan harga diri dengan berbuat tidak jujur
- Petani adalah kehidupan. Proses panjang menghargai kasih - sayang alam dan lingkungan sekitar. Proses panjang dari rasa syukur yang maha kuasa.
- Menunggu adalah sabar. Berharap itu berarti doa.
- Esok lusa kalian sendiri akan berkesempatan kesana. Kalian akan seperti burung yang terbang bebas. Kalian bisa melihat seluruh dunia. Dan ketika waktu tiba, ingatlah selalu kampung kita. Orang-orang yang telah memberikan teladan baik dan budi luhur.























Tidak ada komentar:

Posting Komentar